Senin, 18 April 2011

Wanita munafik

Wainta yang munafik maksudnya, wanita yang ketika bertemu dengan anda dan berlalu dari anda memperlihatkan kecintaan, namun dalam batinnya tersimpan kebencian. Munafik adalah : penyakit sosial yang sangat berbahaya. Karena itulah Nabi saw. memperingatkan kita agar mewaspadainya, dan menjelaskan sebagian tanda2nya.

"Tanda orang munafik itu tiga. yakni, ketika berbicara ia berdusta, ketika ia berjanji ia ingkar, dan ketika di percaya ia berkhianat."

Sedangkan wanita yang munafik itu bisa anada kenali dari sikapnya yang mengabaikan sholat, membuang-buang waktu yang sebentar saja untuk mengingat Allah.

Allah SWT berfirman:
"Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka, apabila mereka berdiri untuk sholat, mereka berdiri dengan malas. mereka bermaksud riya (dengan sholat ) di hadapan manusia. Tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali." (an-Nisa (4):142.

Wanita munafik ialah yang menolak keutamaan-keutamaan dan menerima kenistaan-kenistaan. Ia bukan hanya tidak mau membantu tetangga atau kaum kerabatnya yang tengah ditimpah kesulitan. Tetapi ia bahkan membujuk suaminya agar jangan membantu mereka. Ia tidak punya rasa malu terhadap kaum lelaki dan tidak malu dalam melakukan perbuatan-perbuatan tidak terpuji.

Allah SWT berfirman:
Orang-orang munafik laki-laki dan wanita, sebagian dengan sebagian yang lain adalah sama. Mereka menyuruh membuat yang mungkar dan melarang berbuat yang makruf serta mereka menggenggamkan tangannya. Mereka telah lupa kepada Allah, maka Allah melupakan mereka Sesungguhnya orang-orang yang munafik adalah orang-orang yang fasik." (at-Taubah (9) :67)

Wanita yang munafik adalah yang dengki terhadap nikmat yang diterima orang lain. Hatinya terus gelisah selama nikmat itu masih belum hilang dari tangan orang yang ia dengki tadi. Ia bahkan berharap mudah-mudahan wanita yang sopan berubah menjadi wanita yang suka mempertontonkan kecantikannya kepada orang lain, dan wanita yang beriman menjadi wanita yang kafir. Hal ini sebagaimana yang diungkapkan dalam firman Allah Ta'ala.

"Sebagian besar Ahli Kitab mengingatkan agar mereka dapat mengembalikan kamu kepada kekafiran setelah kamu beriman, karena dengki yang (timbul) dari diri mereka sendiri." (al-Baqarah (2):109)

Ummu Jamil istri Abu Lahab sangat membenci Nabi saw. Ia selalu memanas-manasi beliau dengan sorot pandangan matanya yang tajam, dan menyakitkan beliau dengan tindakan serta mulutnya yang beracun. Ia selalu memanggil Beliau dengan Mudzammam (orang yang dikecam), kebalikan dari Muhamad (orang yang terpuji). Allah Ta'ala berfirman:

"Sesungguhnya orang-orang yang kafir itu benar-benar hampir menggelincirkan kamu dengan pandangan mereka, takala mereka mendengar bacaan Al Qur'an dan mereka berkata," Sesungguhnya ia (Muhamad) benar-benar orang yang gila." (al-Qalam (68):51)

Wanita yang munafik sering kali memperlihatkan penampilan dirinya yang cantik dan bertutur kata yang halus lembut. Tetapi dalam sekejap hal itu bisa berubah menjadi sebilah pisau yang tajam yang akan menikam wanita-wanita lain. Ia tidak dapat menahan dirinya untuk tidak mengganggu dan menyakiti orang lain. Karena itulah, Allah menurunkan surah yang dikenal dengan nama surah al-Munafiquun.